Sebagai
perusahaan FMCG (Fast Moving Consumer Good) – produk-produk yang dapat terjual
cepat dengan harga yang relatif murah, PT Sasa Inti yang merupakan bagian dari
Grup Rodamas sudah berdiri sejak tahun 1968.
Nama SASA singkatan dari SAri raSA dengan motto Sasa Melezatkan sudah mehasilkan berbagai macam produk dengan inovasi yang mutakhir, yaitu : MNG, tepung bumbu, bermacam-macam saus, santan dan bumbu instan. Semuanya sangat bermanfaat dan membantu berbagai kalangan dalam proses memasak dan menghasilkan masakan yang lezat.
Untuk saya yang suka banget memasak dengan bumbu instan, paling sering memakai Bumbu Ayam Lumur Sasa karena beneran praktis dan sudah pasti enak. Produk inovatif lain dari Sasa yang merupakan pelopor adalah santan bubuk. Ini juga favorit saya. Begitu pula dengan aneka tepungnya.
Tahun 2020
adalah tahun yang berat karena adanya pandemi yang melanda dunia. SASA sebagai
salah satu perusahaan yang berusaha melalui ujian tersebut dengan cukup optimis,
melakukan program pembagian Masker dan Face Shield kepada komunitas terdampak
di beberapa obyek wisata di Jakarta. Acara tersebut merupakan bagian dari kegiatan CSR dibawah pimpinan Ibu Rida Atmiyanti, selaku Corporate Communication Manager PT Sasa Inti.
Salah
satunya adalah komunitas sepeda ontel di Kota Tua, Jakarta. Saat ini obyek wisata di Kota Tua Jakarta dan
sekitarnya seperti Menara Syahbandar, Jembatan Kota Intan, serta museum-museum
disekitarnya masih ditutup. Otomatis pendapatan dari sewa sepeda menjadi
berkurang karena mereka hanya boleh menyewakan sepeda untuk berwisata di sepotong
jalan di tepi jalan kali besar timur.
Hari Kamis, tanggal
27 Agustus 2020, SASA (IG @sasamelezatkan) bersama dengan Ira Lathief (IG
@creative_travaler) telah sukses melaksanakan pembagian masker dan face shield
tersebut. Ira juga melakukan wawancara dengan beberapa orang dari pemilik
sepeda ontel yang sejak Maret merasakan dampak dari PSBB di Jakarta. Seperti
yang dialami oleh penduduk di Indonesia dan juga dunia, pendapatan mereka jauh
menurun.
Edukasi juga
dilakukan oleh Ira dengan memberikan himbauan kepada mereka supaya selalu
menaati protokol kesehatan dari pemerintah. Masker harus selalu dipakai dengan
benar dan dengan tambahan face shield menjadi lebih aman tentunya. Acara pembagian masker juga dilakukan kepada
masyarakat sekitar jalan Kali besar timur yang berada di sebelah lapangan Kota
Tua Jakarta.
Usai acara penyerahan
masker, saya dan Ira sempat foto-foto sambil naik sepeda. Jangan lupa untuk
foto di sebelah sungai yang sekarang sudah direnovasi dan dipercantik sehingga
mirip dengan sungai yang ada di Seoul. Cukup seru juga sih menikmati suasana sore di daerah kota tua. Selain foto-foto di pinggir sungai bisa juga foto-foto di depan Toko Merah yang legendaris. Dan foto-foto di depan gedung tua disekitarnya. Bangunan-bangunan disana hampir semua sudah masuk kategori tanah dan bangunan milik negara.
Bagi
masyarakat yang ingin berwisata ke Kota Tua dan ingin sewa sepeda masih bisa
kok, tetapi harus selalu memakai masker dan menaati protol kesehatan. Harus
selalu menjaga kebersihan dan memakai hand sanitizer usai sewa sepeda.
No comments:
Post a Comment