Tuesday 25 November 2008

Hiii...Ada Es Pocong Di Depok




Setelah ada urusan kerjaan ke UI Depok, sebelum pulang mampir dulu ke kios Es Pocong di Jalan Margonda. Kalau dari stasiun UI bisa lewat jalanan kecil yang penuh dengan kios-kios yang berjualan aneka macam barang di kiri kanan jalan.

Selain Es Pocong mereka menamakan minuman yang lain dengan nama-nama hantu-hantu yang berkesan unik. Es Pocongnya sendiri adalah minuman yang terdiri dari semacam bubur sumsum dengan tambahan sirup merah dan moci yang ketika disajikan ditambahkan es batu. Kalau jenis minuman yang lain ada es Kuntilanak –campuran kopyor, soda, susu, es Kolor Ijo – sirup melon, soda, susu, Es Setan Brekele –sirup lecy, soda, susu. Yang lain ada es Voodoo, es Black Magic, es Suster Ngesot dan lain-lain. Rasa minumannya biasa aja, harganya yang murah emang cocok buat kantong mahasiswa. Jujur, Es Pocongnya not recomended at all.
Selain minuman dengan nama yang ajaib, mereka juga menyediakan tempe mendoan yang rasanya patut dipujikan dengan ketebalan tepung dan lama menggoreng yang pas. Selain itu sambel kecapnya juga enak banget, capuran kecap yang sudah diencerkan dan dicampur cabe rawit. Pasangan yang pas dengan tempe mendoannya.


Sunday 23 November 2008

Diskon 30% Gramedia Mall Ciputra

Start:     Nov 23, '08
End:     Nov 30, '08
waaa.....akhirnya harapan gw supaya bisa menikmati diskon 30% dari Gramedia terkabul dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Kemaren, hari Sabtu, denger di radio Gen FM kalo bakal ada diskon 30% Gramedia Mall Ciputra trus di Kompas hari Minggu ada iklannya juga.
Jadi langsung cabut ke sana Minggu siang, trus borong buku lagi deh, yang kemaren belom sempet dibeli. Tapi kliatannya Gramedia di sini lebih kecil dari yang di Mall Pondok Gede atau memang persediaan bukunya lebih sedikit. Tapi tetep kok puas laaah...... persediaan novel gw bertambah lagi...
Buat yang mau beli buku dan stationery, lumayan, diskonnya masih lama kok, sampe 30 November.

Thursday 20 November 2008

One Day @ Bandung




Setelah beberapa kali ganti-ganti tanggal, gw dan Finka memutuskan untuk pergi ke Bandung, hari Rabu kemarin. Sebenernya sih yang bingung nentuin tanggal adalah gw, biasalah mesti menyesuaikan dengan kerjaan kantor dan jadwal kedatangan bos. Dan dengan catatan, nggak janji deh.. ih jamdul banget, bukan itu, dengan catatan kalau pagi saat keberangkatan nggak hujan, kalau hujan berarti batal Tapi Finka protes keras, karena bisa pake payung katanya.jadi nggak ada alasan hujan. Tapi kan kalo hujan bangunnya males banget.
Yah, tapi ternyata rabu kemarin matahari bersinar dengan cerah dan tandanya hari yang oke untuk pergi ke Bandung.
Berangkat dengan travel Baraya dari depan Melawai Plaza. Lokasi keberangkatan juga nyari tempat di tengah-tengah antara rumah gw di Bendungan Hilir dan rumah Finka di Pondok Indah, dan terpilihlah lokasi ini, biar adil. Hihi...mau pergi ke Bandung aja banyak banget peraturannya.

Perjalanan lancar, sampai Bandung, pemberhentian terakhir di Jl Lombok sekitar jam 9.30an, dijemput Mila, trus langsung ke tempat tujuan pertama : De’Risol di Jl. Citarum. Gw ketemuan sama Sandra alias Iyung, temen SMA dulu, yang berarti udah sekitar 17 tahun nggak ketemu. Setelah reuni dan ngobrol-ngobrol kilat (waktu memang dibatasi karena daftar list tempat yang mau didatengin masih panjang) dan sarapan risolesnya yang yummy langsung cabut ke Kriste Bakery di Jl Kemuning No 2, di sini kita penasaran dengan bolu gulungnya dengan rasa yang beraneka ragam, ada strawberry, pisang, nanas eh trus apa lagi ya... pokoknya gw beli yang rasa pisang, dengang ujungnya berlapis coklat cair. Bolunya lembut dengan krim dan potongan pisang di dalemnya yang yumy banget.
Lanjut ke Macaroni Salsa di Jl Culan No. 1. Ini neng Finka yang request ke sini gara-gara liat infonya di bonus femina tentang makanan di Bandung. Ternyata harganya lumayan maharani, untuk ukuran yang paling kecil. Tapi ternyata isinya lumayan padat dan mengeyangkan juga walau nggak special-special banget, tapi diakui krim kejunya memang banyak ditambah parutan kejunya yang melimpah. Dan di sini, selain macaroni ada lasagna juga. Dari sana lanjut lagi ke RM Ibu Haji Ciganea, Jl Merak, beli ayam goreng pesenan keluarganya Finka. Dibeli dalam keadaan mentah, untuk digoreng kemudian. Yang unik, sambelnya juga mentahan, jadi dikasih cabe, tomat, terasi mentah dan mesti diulek sendiri di rumah. Selain ayam goreng, tersedia juga aneka pepes.
Berikutnya langsung menuju ke Warung Lela di Ranca Kendal. Ternyata ada dua bangunan, kita memilih yang viewnya lebih bagus. Pesan mie yamin manis bakso dan minumnya es teh manis. Mienya kecil-kecil dan coklat karena kucuran kecap manis dengan taburan ayam cincang. Hmm.enak deh. Walau kata orang-orang, konon, dulu rasa minya lebih enak lagi. Karena masih pemiliknya sendiri yang meracik, si bu Lelanya itu kali ya, sekarang mah asistennya. Bu Lelanya tinggal leha-leha aja menikmati keuntungan. Hehe... oiya, di deket kasir dijual juga coklat homemade merk Black.
Tidak lupa berfoto-foto sebelum hujan deras turun. Interior Wale ini memang bagus, dengan meja kursi kayu yang ditata ala suasana rumah jaman dulu dengan lampu temaram. Bikin betah untuk duduk lama-lama sambil ngobrol-ngobrol tapi kali ini dengan sangat menyesal tidak bisa dinikmati lama-lama karena tujuan berikutnya sudah menanti : Es Durian Kantin Sakinah, Jl Tubagus Ismail. Loksinya sudah pindah, di sebuah ruko yaang kelihatannya baru berdiri, memisahkan diri dari si kantin sakinah, memakai nama baru Es Durian Pak Aip, di Jl Tubagus Ismail Nomor 5. Pilihan langsung dijatuhkan kepada Strawberry Crush yang berupa beberapa butiran durian utuh dengan kucuran susu kental manis, sirup cocopandan dengan 1 scoop es krim strawberry. Hmmmm.....sedaaaappppp!! rasa manis duriannya konsisten sekali, sama dengan yang pernah dirasakan sewaktu gw membelinya di festival jajanan Bango kemaren. Manis yang legit.
Setelah dari tadi makan mulu, blanja-blanja nggak boleh lupa dong, FO Anakecil, jl Cimandiri, tujuan selanjutnya. Biasa, kalo emaknya jalan-jalan nggak boleh lupa sama anak. Beres blanja-blanja, mampir beli Bakso Tomat, Jl Sentot Alibasa, deket gedung sate. Ini pesenan adik gw, dan kebetulan aja nemu pas lewat jalan ini. Soalnya kalo nggak dibeliin bisa ngambek. Dan ternyata rasanya B aja. Maklum makannya di rumah sih, pastinya jadi nggak enak-lah, dibanding langsung dimakan di tempat. Selain bakso tomat ada bakso keju juga.
Selanjutnya, kalo ini beneran yang kepengen bukan gw, karena gw nggak terlalu suka cireng, Cireng Cipaganti, yang lokasinya deket pom bensin. Sesuai perkembangan saat ini, cireng diisi dengan isian yang beraneka ragam, ada isi keju, abon, sambel kacang, sosis, kornet. Perut gw udah full, jadi cuma beli 1 biji ngerasain yang isi keju, harga seribu perak doang. Finka ama Mila tuh yang ngeborong.
Dari Cipaganti, selanjutnya dilakukan pencarian tempat jualan Bagelen Merbabu, yang karena lokasinya memang di jalan kecil yang bernama Jl Karang Mulya No. 5 Setiabudi, agak susah ditemukan. Dari buku panduan, ancer-ancernya deket ikan bakar Cianjur. Lagi-lagi, ini requestnya Finka, dia tergila-gila ama bagelen ini, promosinya lebih renyah dan enak dari bagelen Abadi yang juga ngetop itu. Rasanya macem-macem, selain keju, garlic butter, ada rasa kopi dan strawberry. Trusss bentuknya juga lucu, seperti roti tawar ukuran mini dan sudah dipotong seukuran dua kali gigitan. Praktis. Malah yang rasa strawberry dibuat dalam bentuk hati. Ada juga 1 kotak yang isinya campuran bermacam-macam rasa. Untuk icip-icip tester gw udah nggak mampu banyak-banyak, kenyang banget. Masih request bu Finka, dari bagelen, mampirlah ke Diaz, tempat jual tas dan sepatu. Dan setelah cuci mata aja, menuju ke tempat berikutnya dimana gw janjian dengan teman di Warung Pasta, Jl Ganesha. Di sini Finka beli lasagna untuk dibawa pulang dan setelah temen gw dateng, langsung pintong ke Cafe Ngopi Doeloe di Jl Teuku Umar. Sedangkan Finka dan Mila, ke FO seputaran Dago. Di sini gw cuma pesen minum Ice Coffee Blue, berupa campuran kopi, susu dan (mungkin) kahlua atau sebangsanya karena rasanya jadi agak pahit tapi masih enak-lah. Dan kemungkinan karena minum ini gw jadi nggak bisa tidur malemnya.
Karena hari semakin malam dan ngobrol-ngobrolnya udah lumayan lama, ditambah udara Bandung yang makin dingin karena hujan nggak berenti-berenti, gw minta dijemput Finka di Ngopi Doeloe jam 19.30 dan langsung pulang ke Jakarta. Tambahan info makanan, Finka sempet beli Evieta Klappertaart di FO Jetzet, di jalan dago.


Wednesday 19 November 2008

Perpanjang SIM di mobil SIM Keliling

Ternyata bulan ini SIM gw sudah habis masa berlakunya. Setelah mencari ke Mr Google tentang informasi perpanjang SIM di mobil SIM Keliling, di dapat lah informasi apabila ingin mengetahui tempat-tempat SIM Keliling ini berada bisa sms ke nomor 1717. Setelah SMS, yang ternyata di reply dengan cepat, didapat informasi untuk daerah Jakarta Pusat yang relatif dekat rumah,  mobil SIM keliling ini berada di depan gedung Pelni Jalan Gajah Mada. Untuk jam bukanya mulai dari jam 8 pagi sampai jam 1 siang.

Jam 8.15 gw udah sampai di lokasi. Sempat nyasar ke mobil keliling untuk STNK yang ternyata dipisah untuk perpanjang SIM dan STNK, ada mobilnya sendiri-sendiri.

Pertama, menyerahkan SIM yang sudah habis masa berlakunya dan KTP asli kepada petugas yang berjaga, dan kemudian akan difotokopi oleh beliau. Di sana ada mesin fotokopinya, jadi nggak usah repot menyiapkan fotokopi terlebih dulu. Jangan lupa, menyerahkan uang Rp 2000 untuk formulir dan iuran sukarela untuk PMI. Kita juga  disuruh tanda tangan di lembaran kertas kuning. Setelah mengisi data-data pemohon SIM dengan lengkap, formulir itu lalu diserahkan kepada petugas yang berada di dalam mobil untuk di proses lebih lanjut. KTP asli dan kertas kuning bertanda tangan dibawa oleh kita untuk diserahkan nanti ketika kita hendak difoto.

Menunggu sekitar 1 jam, mulailah para pemohon SIM dipanggil satu persatu masuk ke dalam mobil SIM Keliling yang didalamnya telah diubah menjadi tempat mengambil foto dan memroses SIM.

Sebelum mengambil foto, petugas akan konfirmasi ulang data-data pemohon SIM supaya tidak ada kesalahan cetak, lalu setelah difoto, melakukan pembayaran sebesar Rp 100.000,- (seratus ribu rupiah saja) dan taaraaa... selesailah SIM baru gw. Masih hangat seperti keluar dari penggorengan, hehe...

Masih ingat, lima tahun lalu sewaktu perpanjang SIM, mesti ke polres Jakarta Selatan di samping grand wijaya trus masih pake calo pula dan bayarnya mahalll...tapi sekarang lumayanlah...ada kemajuan buat polisi Indonesia.

Tapi SIM Keliling ini cuma buat SIM yang masa berlakunya belum kadaluarsa alias belum telat. Kalo udah telat sih mesti ke Daan Mogot sana kayaknya  dan disana nggak tau deh... prosesnya gimana.

Tuesday 18 November 2008

Ngeborong Buku Diskon

Hari Sabtu kemaren bela-belain ke Gramedia Pondok Gede yang ngadain diskon 30% untuk semua buku dan alat tulis kecuali elektronik.

Soalnya sewaktu sebelumnya ada diskon di Gramedia Gunung Sahari dan gw nggak dateng menyesal banget rasanya.

Jadi, di Sabtu yang mendung,  sehabis jemput Raiyan di sekolahnya, jam 11 langsung cabut ke Pondok Gede lewat tol dan sampe di sana pas banget hujan deras, sederas-derasnya…

 

Nyampenya pas ujan deras juga gara-gara petugas DLLAJ yang salah ngasih tau jalan, udah tinggal belok kanan sampe ke mall pake acara belok kiri dulu, trus jadinya salah jalan n terpaksa muter arah lagi. Huh! BT! Kalo nggak pake salah jalan sebelum ujan udah bisa sampe.

Tapi dengan bantuan ojek payung akhirnya sampe juga gw di Gramedia Pondok Gede itu, di lantai paling atas dan berburu buku dimulailah.... Dan karena hujan deras itu pula pengunjungnya jadi sedikit dan tidak ada antrian di kasir. Asyik.

Dari serial chicklit, buku anak-anak, novel yang biasanya nggak kepengen dibeli mendadak dibeli aja.. mumpung diskon. Lumayan buat persediaan, padahal nggak tau juga kapan sempat dibaca.

Tapi tetep aja masih ada yang kelewat, nyesel kenapa tu novel nggak dibeli ...hiks.. kapan ya di Gramedia ada diskon lagi...

Sunday 9 November 2008

Outbound di Bella Campa




Setelah mencari tempat outbound yang tidak terlalu jauh dari Jakarta untuk acara dengan teman-teman kantor, akhirnya dipilih Bella Campa yang beralamat di Gadog, Mega Mendung. Jadi, setelah keluar tol Ciawi yang menuju puncak, sekitar 100 meter belok ke kanan masuk lagi sejauh kira-kira 1 km, lokasinya di sebelah kanan.
Bella Campa ini berada di lembah yang lumayan luas, dilengkapi dengan pastinya fasilitas outbound standar seperti flying fox, wall climbing, shaking bridge dan spider web. Ada aula besar untuk acara dengan fasilitas band, kolam renang, kolam untuk memancing lengkap dengan saung-saungnya, dan bangunan untuk penginapan dan ruang meeting.

Tapi karena lokasinya yang masih berada di bawah udaranya tidak dingin sama sekali, kemarin karena hujan lumayan lebat yang sempat turun sewaktu berada di sana, lumayan menolong, sehingga udara jadi lumayan sejuk. Kalau nggak sih, sama aja dengan di Jakarta tapi minus polusi.
Yang agak mengecewakan, karena rombongan kami cuma datang ber 6, untuk pelayanan makan siang menunya kurang lengkap. Banyak yang tidak tersedia, seperti tahu, tempe, minuman seperti juice hanya ada 3 macam. Sayuran seperti sayur asem dan lodeh serta capcay tidak ada. Jadi nasi timbel yang dipesan isinya tidak lengkap. Jadi mau nggak mau ya pesan seadanya saja.
Untung ikan gurami asam manis dan goreng keringnya masih ada, ditambah 1 porsi sop buntut.
Selama menunggu pesanan yang lama banget, kami semua jadi agak pesimis soal rasa makanannya. Kalau banyak jenis makanan yang tidak tersedia, kadang soal rasa jadi kurang diperhatikan juga alias masaknya juga asal-asalan.
Tapiii..... ternyata, kekhawatiran kami tidak beralasan... hehe... rasa makanannya lumayan enak kok. Gurami asam manisnya rasanya pas, kuah sup buntutnya beraroma rempah-rempah yang cukup menghibur kekecewaan karena tidak ada sayur asem untuk menemani nasi timbel dan tidak ada tahu tempenya pula. Tapi sayang sambelnya kurang pedas dan ikan asinnya digoreng kurang kering jadi tidak kriuk-kriuk waktu dikunyah.

Setelah selesai makan, baru lah outbound dimulai. Untuk perorangan paket out boundnya seharga Rp 75.000,- yang terdiri dari wall climbing, flying fox 2 kali, shaking bridge dan spider web. Semuanya bisa selesai dalam waktu sekitar 30 menit dan beruntung setelah semuanya selesai barulah hujan turun dengan derasnya. O iya, kalau ingin berenang dan memancing, harus membayar lagi sebesar Rp 17.500,-


Bella Campa
Jl Cikopo Selatan Kp Tegal Panjang, Gadog – Mega Mendung
Bogor 16770
Telp 0251-247881
021-72797787


Monday 3 November 2008

Liburan akhir tahun ke Yogya - Solo

Start:     Dec 25, '08 08:00a
End:     Dec 30, '08
Tiba-tiba waktu liat kalender bulan Desember, baru nyadar kalo banyak tanggal kejepit yang bisa dipake untuk cuti. Lumayan buat jalan-jalan ke Yogya sekalian mampir ke Solo. Dua tahun lebih nggak ke Yogya, terakhir waktu Yogya tertimpa bencana gempa, gw ke sini sekaligus dalam rangka menghadiri kawinan temen.
Kangen ama rumahku yang di sini, yang lokasinya terletak tepat di belakang SD Negeri Tukangan, jadi jaman dulu waktu gw sering liburan ke sini, hampir tiap pagi kebangun sama keriuhan suara anak SD yang sedang bermain dan begitu bel masuk berbunyi, suasana langsung sunyi.
gw cinta banget sama rumah keluarga ini karena di tengah kota jadi kemana-mana deket, ke bebek cak koting tinggal jalan kaki, trus ke malioboro nggak terlalu jauh... pokoknya asyik banget lah...
Kangen jalan-jalan di Malioboro melihat pernak-pernik segala rupa, batik-batik beraneka ragam dan keliling-keliling naik becak
Tak lupa ...wisata kuliner, yang sekarang semakin banyak saja tempat makan yang harus dicoba.....wah.......belum lagi ke Solo, tempat wisata, tempat makannya.....nggak sabar nunggu bulan Desember...masih lama yaa...
Nggak jadi sampe tahun baru, karena mau tahun baru-an di Jakarta aja.... jadi tanggal 30 udah pulang deh..

Sunday 2 November 2008

United Campus Champion




Tadi malem diajak sama my hubby ke MU Café, doi ada acara di sana, jadi

juri lomba band dan DJ antar kampus yang diadain oleh Clay Production

bekerja sama dengan MU Café dan beberapa media partner lainnya,

diantaranya tempat my hubby yaitu Rileks.com, jadilah sebagai wakil salah

satu media partner itu doi jadi jurinya. Juri yang lain adalah TongClay dari

Clay Production, Iso – Iso pemain Band apa sih, Ada Band bukan ya, kok gw

lupa, Basisnya Bunga Band – gw juga lupa namanya, dan perwakilan dari

Universal Music – Aldo Sianturi.

Peserta yang masuk Final ada 4 Band yaitu : Sattu Band – Trisakti, As We

Are Band – UI, Joseline – InterStudy, dan Detik Band – Trisakti. Kalau DJnya

ada 3 : DJ Keizy – Yarsi, DJ Oki – Mustopo dan DJ Nelmu – Trisakti.

Masing-masing Band membawakan 4 lagu sendiri dan 2 lagu Barat.

Hmm..lumayan juga sih, aliran musik dari band-band tersebut cukup

bervariasi. Ada yang pop, rock, blues. Trus lagu-lagu ciptaan mereka juga

lumayan enak dan bervariasi, cukup kreatiflah. Tapi tetep aja... lama-lama gw

rada boring juga, jadi sempet denger musik sambil baca novel.

Akhirnya, acara yang dimulai jam 8 malem, selesai sekitar jam 11.30 dan

langsung di bacakan pengumuman vokalis, basis, gitaris dan drumer terbaik

dan para pemenang tersebut lalu bersama-sama berjam session. Baru

setelah itu diumumkan pemenang Band Terbaik.

Gw dan adik gw, nggak nonton sampai habis dan pulang duluan jadi pas my

hubby sampai di rumah baru dikasih tau kalo pemenang Band Terbaiknya,

As You Are Band dari UI. Sip deh...setuju banget, sama pilihan juri, soalnya

emang band itu bagus. Sayang vokalisnya nggak menang, yang menang

vokalis dari Sattu Band. Kalau ini gw agak-agak nggak setuju sebenernya,

tapi kan keputusan juri tidak dapat diganggu gugat. Hehehe..............

Oiya, DJnya lupa nanya ni siapa yang menang....